Mengenal Lebih Dekat Kaktus Bulan (Gymnocalycium Mihanovichii)

kurniawan

Kaktus Bulan Gymnocalycium mihanovichii

Kaktus bulan atau dalam bahasa Inggris moon cactus adalah julukan yang diberikan untuk jenis kaktus Gymnocalycium mihanovichii. Kaktus ini populer karena bentuknya yang unik dan warnanya yang mencolok, kontras dengan warna hijau yang umum dimiliki tanaman kaktus kebanyakan.

Asal Usul Kaktus Bulan

Gymnocalycium mihanovichii berasal dari daerah Gran Chaco di perbatasan Paraguay, Brasil, dan Bolivia. Nama spesies mihanovichii diberikan untuk menghormati Friedrich Mihanovich, seorang kolektor tanaman asal Czechoslovakia yang mengumpulkan spesimen liar G. mihanovichii pertama kali di Paraguay pada tahun 1933.

Kaktus ini termasuk ke dalam suku Cactaceae dan masuk ke dalam genus Gymnocalycium. Genus Gymnocalycium mencakup sekitar 70 spesies kaktus ornamen kecil yang berasal dari Amerika Selatan.

Kaktus Bulan Gymnocalycium mihanovichii

Ciri-Ciri Khas Kaktus Bulan

Berikut ini adalah ciri-ciri khas dari kaktus bulan Gymnocalycium mihanovichii:

1. Tidak memiliki klorofil

Kaktus bulan dikenal karena tidak memiliki klorofil (zat hijau daun). Klorofil berfungsi untuk menyerap cahaya matahari yang digunakan dalam proses fotosintesis. Tanpa klorofil, kaktus bulan tidak dapat melakukan fotosintesis.

2. Membutuhkan inang

Karena tidak bisa melakukan fotosintesis, kaktus bulan membutuhkan inang (host) berupa kaktus lain dari genus Hylocereus untuk bisa bertahan hidup. Kaktus bulan akan dicangkokkan pada batang kaktus inang. Inanglah yang akan menyediakan nutrisi bagi kaktus bulan untuk tumbuh.

3. Warna mencolok

Tanpa adanya klorofil, warna alami kaktus bulan yang cerah muncul ke permukaan. Varietas paling populer adalah yang berwarna merah muda, merah, oranye, kuning, ungu, putih, atau kombinasi warna-warni tersebut.

4. Bentuk seperti bola kecil

Bentuk kaktus bulan adalah bulat menyerupai bola, dengan ukuran hanya sebesar bola golf atau bola tenis. Permukaannya dipenuhi duri-duri halus.

5. Pertumbuhan lambat

Kaktus bulan termasuk tumbuh sangat lambat. Ukurannya bisa bertahan sebesar bola golf selama bertahun-tahun. Sementara kaktus inangnya tumbuh lebih cepat. Perbedaan laju pertumbuhan ini yang sering menjadi penyebab gagalnya cangkokan.

Perawatan Kaktus Bulan

Agar kaktus bulan tetap tumbuh subur dan warnanya tetap cerah, diperlukan perawatan khusus sebagai berikut:

  • Cahaya matahari
    Kaktus bulan membutuhkan paparan cahaya matahari tidak langsung yang cukup. Hindari sinar matahari langsung yang terlalu terik agar warnanya tidak memudar.
  • Suhu
    Suhu ideal untuk kaktus bulan adalah 18-24 derajat Celcius. Kaktus bulan sangat rentan terhadap suhu beku di bawah 10 derajat Celcius.
  • Kelembapan
    Kelembapan udara sekitar 40-60% adalah yang paling ideal. Pastikan sirkulasi udara cukup baik agar kaktus terhindar dari busuk dan jamur.
  • Media tanam
    Gunakan campuran potting mix kasar berpasir dengan drainase sangat baik agar akar tidak mudah busuk.
  • Pemupukan
    Pupuk daun atau pupuk khusus kaktus diberikan setiap 2-4 minggu sekali di musim tumbuh (semi-musim panas).
  • Penyiraman
    Disarankan menyiram kaktus bulan hanya jika media sudah sangat kering. Hindari penyiraman berlebih yang dapat membuat akar busuk.
  • Pemangkasan
    Potong bagian kaktus inang yang tumbuh terlalu besar agar pertumbuhannya seimbang dengan kaktus bulan.

Perbanyakan Kaktus Bulan

Kaktus bulan tidak dapat diperbanyak dengan biji. Cara perbanyakan yang umum dilakukan adalah:

  • Mencangkok pada batang kaktus inang. Metode ini paling sering digunakan untuk menghasilkan kaktus bulan dalam jumlah banyak.
  • Menempelkan potongan kaktus bulan pada kaktus inang agar tumbuh menjadi tanaman baru.
  • Kultur jaringan untuk memproduksi kloning kaktus bulan dalam laboratorium. Metode ini lebih mahal dan rumit.

Kesimpulan

Itu dia informasi lengkap seputar kaktus bulan Gymnocalycium mihanovichii mulai dari asal-usul, ciri khas, perawatan, hingga perbanyakan tanaman unik ini. Semoga artikel ini bisa menambah pengetahuan kamu tentang dunia perkaktusan.

Jangan lupa berkunjung ke artikel lain di situs ini seperti:

Sampai jumpa di artikel berikutnya!

Manfaat Daun Terkait

Bagikan:

Tags

Leave a Comment